Pangkalan Nyirih, Rabu, 10/9/2025 – Pemerintah Desa Pangkalan Nyirih, Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis sukses menyelenggarakan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) tingkat desa yang kedua, bertempat di aula pertemuan desa Pangkalan Nyirih.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Camat Rupat, Bapak Hazri, S.Sos., M.IP., yang mewakili Camat Rupat. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan permohonan maaf dari Camat Rupat yang berhalangan hadir karena padatnya agenda, serta memberikan apresiasi kepada panitia dan masyarakat atas terlaksananya kegiatan ini.
“STQ memiliki makna yang sama dengan MTQ. Walaupun terdapat keterbatasan anggaran, semangat dan partisipasi masyarakat tetap tinggi. Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, STQ secara resmi dibuka,” ujar Hazri.
Turut hadir dalam kegiatan ini:
Camat Rupat yang diwakili Sekretaris Camat Bapak Hazri, S.Sos. M.IP, Kepala Desa Pangkalan Nyirih, Bapak Mursalin, S.Pd.I, Sekretaris Desa, Fengki Novendri, S.Sos., Bhabinkamtibmas Aiptu Bambang Haryanto, Ketua LPTQ, Siisman, beserta anggota, Ketua TP PKK Desa, Suryana M., S.Keb. beserta anggota, Ketua BPD, Samsul Hady, dan anggota, Tokoh masyarakat dan tokoh agama, Para peserta STQ serta masyarakat dan tamu undangan lainnya
Acara dipandu oleh Erny Erismawati, S.A.P. dan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Saiful Nizam. Selanjutnya, laporan panitia disampaikan oleh Sekretaris Desa, Fengki Novendri, S.Sos.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Pangkalan Nyirih, Mursalin, S.Pd.I, menyampaikan bahwa kegiatan STQ ini merupakan hasil keputusan bersama seluruh desa dan kelurahan se-Kecamatan Rupat. Beliau juga mengajak seluruh peserta, khususnya generasi muda, untuk terus semangat dalam belajar dan mencintai Al-Qur’an.
Sekcam Rupat Resmi Buka STQ Desa Pangkalan Nyirih
Pangkalan Nyirih – Sekretaris Camat (Sekcam) Rupat, Bapak Hazri, mewakili Camat Rupat secara resmi membuka Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Kedua Desa Pangkalan Nyirih Tahun 2025.
Dalam sambutannya, beliau menyampaikan permohonan maaf dari Camat Rupat yang berhalangan hadir karena padatnya agenda, serta mengapresiasi kerja keras panitia dan masyarakat atas terselenggaranya kegiatan ini.
Beliau juga menegaskan bahwa STQ memiliki makna yang sama dengan MTQ, dan meskipun terdapat keterbatasan anggaran, semangat dan partisipasi masyarakat tetap tinggi.
Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, STQ secara resmi dibuka.
“Kami berharap anak-anak kami terus semangat dalam mengaji dan menjadikan STQ ini sebagai motivasi untuk lebih mencintai Al-Qur’an,” ucapnya.
STQ kali ini mempertandingkan beberapa cabang lomba, antara lain:
• Cabang Tilawah Al-Qur’an : Golongan tartil, Golongan anak-anak, Golongan remaja, dan dewasa serta Hifzil Qur’an
• Cabang Syarhil Qur’an
• Cabang Fahmil Qur’an
• Cabang Khotil Qur’an
Total peserta yang mengikuti seleksi berjumlah 48 orang dari berbagai kalangan usia.
Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama peserta dan unsur pemerintahan kecamatan serta desa, sebelum dilanjutkan dengan pelaksanaan seleksi oleh para peserta.
